حركة حي على الصلاة

بسم الله الرحمن الرحيم

TUJUAN UTAMA

            Tujuan utama “gerakan ayo sholat” adalah mengajak siapapun unutk sholat kepada Allah SWT selama hidup.

Bagi Kaum muslim, Ibadah sholat adalah biasa dan sudah dibiasakan sepanjang hari, tetapi sebenarnya adalah kewajiban utama yang luar biasa.

Diantara keutamaan sholat, sesuai dengan petunjuk Allah SWT dan tuntunan Rasulullah, apabila dikerjakan dengan sungguh ialah:

1. Sholat adalah rukun Islam yang kedua
2. Sholat adalah soko guru agama Islam
3. Sholat adalah Sebaik-baik ibadah setelah syahadatain
4. Sholat adalah yang pertama kali di tanya oleh Allah di akhirat nanti
5. Sholat adalah kunci utama masuk surge firdaus
6. Sholat adalah senjata untuk menyelamatkan diri dari neraka saqor
7. Sholat adalah ibadah yang bisa mencegah kejahatan dan kemungkaran
8. Sholat adalah ibadah yang membedakan antara orang mukmin dan kafir
9. Sholat adalah landasan utama bagi orang yang bertakwa, setelah beriman kepada yang ghaib sehingga berkah langit dan bumi dibuka
10. Sholat adalah ibadah yang menyebabkan seseorang selalu disertai oleh Allah
11. Sholat adalah ibadah dan doa buat orang-orang muslim yang sholeh sejagat sepanjang zaman
12. Karena pentingnya Ibadah Sholat, maka Allah

a.      Mewajibkan sepanjang hidup, dan dalam keadaan bagaimanapun (sehat atau sakit, mukim atau dalam bepergian, aman atau peperangan)

b.      Memanggil sendiri Rosulallah ke langit sidrotul muntaha untuk menerima wahyu sholat (dalam isro’ mi’raj)

c.       Menjadikan ibadah sholat sebagai hubungan antara Allah dengan hambanya, secara langsung tanpa perantara

HIKMAH DAN MANFAAT SHOLAT

            Sholat adalah ibadah yang pahalanya menjadi berlipat ganda kalau dikerjakan dengan berjama’ah. Semakin melimpah jama’ahnya, semakin besar pahalanya. Ingat! Pahala sholat jama’ah di masjid haram, masjid nabawi, dan masjid Al-aqsha.

            Sholat jama’ah, disamping pahalanya berlipat ganda, juga membiasakan kehidupan social yang baik, harmonis, dan berkualitas, umpanya:

1. Imam atau pemimpin harus dipilih dan diseleksi dari yang terbaik ketakwaan, keilmuan, ketuan (usianya) dan kefasihannya, dll.
2. Makmum boleh siapa saja, tanpa pandang perbedaan, bisa kelompok atau golongan manapun
3. Imam dan makmum bertujuan sama, harmonis dan serasi, beribadah kepada Allah dengan khusu’ dan dengan sebaik-baiknya
4. Ketaatan makmum terhadap imam adalah mutlak, seperti halnya ketaatan anak terhadap orang tua, ketaatan rakyat terhadap pemerintahnya, selama imam/pemimpin bertakwa kepada Alla
5. Makmum boleh menegur imam, bila imam melakukan kesalahan. Dengan cara yang bijaksana, sehingga tidak membatalkan sholat
6.  Makmum harus selalu siap untuk menjadi pengganti imam, bila sewaktuwaktu imam berhalangan
7. Imam harus mampu membawa jama’ahnya untuk beribadah sebaik-baiknya, dengan penuh keikhlasan dan tanpa memberatkan makmumnya

PETUNJUK ALLAH DAN TUNTUNAN RASULALLAH TENTANG SHOLAT

   بُنِىَ الإِسْلاَمُ عَلىَ خَمْسٍ, شَهَادَةٍ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله ُوَ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَإِقاَمِ الصَلاَةِ وَإِيْتاَءِ الزَّكَاةِ وَحِجِّ البَيْتِ وَصَوْمِ الرَمَضَانَ (رواه مسلم)

Islam berdiri dengan 5 dasar yaitu syahadah, sholat, zakat, haji dan puasa (Riwayat Muslim)

   الصَلاَة ُعِمَادُ الدِيْنِ فَمَنْ أَقاَمَهَا فَقَدْ أَقاَمَ الدِيْنَ وَمَنْ تَرَكَهاَ فَقَدْ هَدَمَ الدِيْنَ (متفق عليه)

Sholat adalah tiang agama, maka siapa saja yang menjalankannya maka dia menegakkan agama dan siapa saja yang meninggalkannya maka dia menghancurkan agama (Riwayat Bukhori Muslim)

  ذلك الكتاب لاريب فيه هدى للمتفين الذين يؤمنون بالغيب ويقيمون الصلاة ومما رزقناهم ينفقون (البقرة : 2 – 3 )

2.  Kitab (Al Quran) Ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa

3.  (yaitu) mereka yang beriman  kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan   sebahagian rezki yang kami anugerahkan kepada mereka.

   أَوَّلُ مَايُحَاسِبُ بِهِ الناَسُ يَوْمَ القِياَمَةِ الصَلاَة ُ(متفق عليه)

Hal yang pertama dihisab pada hari kiyamat yaitu sholat

     والذين هم على صلاتهم يحافظون  أولئك هم الوارثون الذين يرثون فردوس هم فيها خالدون 

( المؤمنون : 9 – 11 )

9. Dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya.

10. Mereka Itulah orang-orang yang akan mewarisi,

11. (yakni) yang akan mewarisi syurga Firdaus. mereka kekal di dalamnya.

     ماسلككم فى سقر قالوا لم نك من المصلين    ( المدثر : 42 – 43 )

42.  "Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"

43.  Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,

     اتل مآ اوحى إليك من الكتاب وأقم الصلاة ( إن الصلاة تنهى عن الفخشآء والمنكر  

  (العنكبوت : 45 )

45.  Bacalah apa yang Telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan Dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan- perbuatan) keji dan mungkar. dan Sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

قد أفلح المؤمنون  الذين هم فى صلاتهم خاشعون   ( المؤمنون : 1 – 2 )

1.       Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman,

2.       (yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sembahyangnya,

وقا الله إن معكم  لئن أقمتم الصلاة             ( المائدة : 12 )

12.  Dan Sesungguhnya Allah Telah mengambil perjanjian (dari) Bani Israil dan Telah kami angkat diantara mereka  orang pemimpin dan Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku beserta kamu, Sesungguhnya jika kamu mendirikan shalat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik[406] Sesungguhnya Aku akan menutupi dosa-dosamu. dan Sesungguhnya kamu akan Kumasukkan ke dalam surga yang mengalir air didalamnya sungai-sungai. Maka barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah itu, Sesungguhnya ia Telah tersesat dari jalan yang lurus.

            السَلاَمُ عَلَيْناَ وَعَلىَ عِباَدِ اللهِ الصَالِحِيْنَ (رواه النسائي)

     الذين هم على صلاتهم دائمون والذين فى أموالهم حق معلوم   
 )المعارج : 23 – 24 )

23. Yang mereka itu tetap mengerjakan shalatnya,

24. Dan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu,

    إنني أنا الله لا إله إلا أنا فاعبدنى وأقم الصلاة لذكرى   ( طه : 14 )

14.  Sesungguhnya Aku Ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain aku, Maka sembahlah Aku dan Dirikanlah shalat untuk mengingat Aku.

    قل إن صلاتى ونسقى ومحياي ومماتى لله رب العلمين    ( الأنعام : 162 )

162.  Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.

  بَيْنَ الرَجُلِ وَبَيْنَ الكُفْرِ وَالشِرْكِ تَرْكُ الصَلاَةِ (رواه مسلم)

Yang membedakan antara muslim, kafir dan syirik adalah sholat (Riwayat Muslim)

بسم الله الرحمن الرحيم

TANTANGAN HIDUP DI ZAMAN GLOBAL

تحديات الحياة فى العهد العالمى

Kehidupan seseorang dan matinya, adalah karunia Allah sebagai ujian. Dan Allah menguji manusia dengan keburukan dan kebaikan. Ingat;

الذِيْنَ خَلَقَ المَوْتَ وَالحَياَةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلاً  (الملك : 2 )

2.  Yang menjadikan mati dan hidup, supaya dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. dan dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun,

وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالخَيْرِ فِتْنَةٌ  ( الأنبياء : 35 )

35.  kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya).

Diantara manusia hanya memilih kehidupan dunia. Itulah orang kafir yang tujuan hidupnya hanya untuk kesenangan dunia dan akhirnya hanya masuk neraka.

فَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَقُوْلُ رَبَّناَ آتِناَ فىِ الدُنْياَ وَماَ لَهُ فىِ الآخِرَةِ مِنْ خَلَقٍ  ( البقرة : 200 )

200.  Maka di antara manusia ada orang yang bendoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia", dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat.

وَالذِيْنَ كَفَرُوْا يَتَمَتَّعُوْنَ وَيَأْكُلُوْنَ كَماَ تَأْكُلُ الأَنْعَامُ وَالنَّارُ مَثْوًى لهَمُ ْ(محمد : 12 )

12.  dan orang-orang kafir bersenang-senang (di dunia) dan mereka makan seperti makannya binatang. dan Jahannam adalah tempat tinggal mereka.

Kaum muslim nasibnya baik, karena memilih kehidupan yang mulia baik di dunia maupun di akhirat

وَمِنْهُمْ مَنْ يَقُوْلُ رَبَّناَ آتِناَ فىِ الدُنْياَ حَسَنَةً وَفىِ الأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِناَ عَذَابَ النَّارِ ﴿﴾ اُولَئِـكَ لَهُمْ نَصِيْبٌ ِممّاَ كَسَبُوْا وَاللهُ سَرِيْعُ الحِساَبِ ( البقرة : 201 – 202 )

201.  Dan di antara mereka ada orang yang bendoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka"[127].

202.  Mereka Itulah orang-orang yang mendapat bahagian daripada yang mereka usahakan; dan Allah sangat cepat perhitungan-Nya.

Namun jalan menuju kebaikan dunia dan akhirat tidak mulus dan enak, karena harus menghadapi tantangan-tantangan seperti; ujian-ujian Allah, ajakan hawa nafsu yang jahat, apalagi godaan syetan sepanjang hidup, dari segala sisi dan segi. Ingat;

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَئٍ مِنَ الخَوْفِ وَالجُوْعِ وَنَقْصٍ مِنَ الأَمْوَالِ وَالأَنْفَسِ وَالثَمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَابِرِيْنَ 

( البقرة : 155 )

155.  Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.

إِنَّ النَفْسَ َلأَمَارَةٌ بِالسُوْءِ إِلاَّ مَا رَحِمَ رَبِّي إِنَّ رَبيِّ غَفُوْرٌ رَحِيْمٌ ( يوسف : 53 )

53.  Sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha penyanyang.

قَالَ فَبِمَا أَغْوَيْتَنِي َلأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَاطَكَ المُسْتَقِيْمَ ثُمَّ َلآتِيَنَّهُمْ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيْهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ تَجِدُ أَكْثَرُهُمْ شَاكِرِيْنَ ( الأعراف : 16 – 17 )

16.  Iblis menjawab: "Karena Engkau Telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,

17.  Kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).

Rosulullah, mengingatkan kaum muslim, supaya tetap berpegang kepada petunjuk Allah dan tuntunan beliau serta berpegang kepada agamanya, jangan sampai mengikuti dan tertipu oleh kehidupan global yang salah dan tersesat. Ingat;

لَيَأْتِيَنَّ عَلىَ النّاَسِ زَمَنٌ لاَ يُباَلىِ المَرْءُ بِمَا أَخَذَ مِنَ الماَلِ أَوْ مِنْ حَلاَلٍ أَوْ مِنْ حَرَامٍ ( رواه البخارى )

لَيَكُوْنَنَّ مِنْ أُمْتِي أَقْوَامٌ يَسْتَحِلُوْنَ الحِرَّ وَالحَرِيْرَ والخَمْرَ وَالمَعَازِفَ (رواه البخارى )

مِنْ إِقْتِرَابِ السَاعَةِ كَثْرَةُ القُرَاءِ وَقِلَّةُ الفُقَهَاءِ كَثْرَةُ الأُمَرَاءِ وَقِلَّةُ الأُمَناَءِ ( رواه الطبرانى عن عبد الرحمن الأنصارى )

إِذَا إِقْتَرَبَ الزَمَانُ لأَنْ يُرَبِّيَ الرَجُلُ جَرْوًا لَهُ خَيْرًا لَهُ مِنْ أَنْ يُرَبِّيَ وَلَدًا لَهُ ( رواه الطبرانى والحاكم عن أبى ذر )

يَأْتِى عَلىَ النَاسِ زَمَانٌ يَكُوْنُ المُؤْمِنُ فِيْهِ أَذَلُّ مِنْ شَاتِهِ ( رواه ابن عساكر عن أنس )

إِقْتَرَبَتِ السَاعَةُ وَلاَ يَزْدَادُ النّاَسُ عَلىَ الدُنْياَ إِلاَّ حِرْصًا وَلاَ يَزْدَادُ مِنَ اللهِ إِلاَّ بُعْدًا ( رواه الحاكم )

يَأْتِى عَلىَ النّاَسِ زَماَنٌ يَتَبَاهَوْنَ بِالمَسَاجِدِ ثُمَّ لاَ يَعْمُرُوْنَهَا إِلاَّ قَلِيْلاً ( رواه أبو داود والنسائى )

Akhirnya, sesuai dengan petunjuk Allah, supaya kita mengedepankan tujuan akhirat walaupun tanpa melupakan dunia, justru mengutamakan kehidupan akhirat, Allah memberi dunia dan akhirat, bahkan dengan kelebihannya. Ingat dunia hanya jembatan, bukan tujuan. Dunia hanya sementara tidak selamanya-lamanya. Sesal dahulu pendapatan sesal kemudian tak berguna. Dan barang siapa taat dan patuh kepada Allah dan utusannya, pasti beruntung yang sebesar-besarnya.

وَابْتَغِ فِيْماَ ءَاتَكَ اللهُ الدَارَ الآخِرَةَ وَلاَ تَنْسَ نَصِيْبَكَ مِنَ الدُنْياَ ( القصص : 77 )

77.  Dan carilah pada apa yang Telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi 

مَنْ كَانَ يُرِيْدُ حَرْثَ الآخِرَةِ نَزِدْ لَهُ فىِ حِرْثِهِ ( الشورى : 20 )

20.  Barang siapa yang menghendaki keuntungan di akhirat akan kami tambah keuntungan itu baginya 

وَ الآخِرَةُ خَيْرٌ وَأَبْقَى ( الأعلى : 17 )

17.  Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.

وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا ( الأحزاب : 71 )

71.  dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, Maka Sesungguhnya ia Telah mendapat kemenangan yang besar.

Semoga kita dan kaum muslim sedunia selalu diberi petunjuk Allah dan diberi kemudahan, kebahagian serta kemulian baik di dunia maupun di akhirat. Amiin.

Disampaikan Oleh KH. Mashum Yusuf

Dalam acara temu alumni di Pondok Modern Arrisalah Slahung Ponorogo

Bersama Voyager